Ingin Menjadi Bijak? Baca dulu ini!

Siapa yang tidak ingin menjadi bijaksana, terlihat dewasa dalam menghadapi segala hal dalam kehidupan. Setiap permasalahan dapat diselesaikan dengan bijak tanpa menimbulkan permasalahan berikutnya. Sungguh ini adalah kehidupan yang sangat baik bagi anda dan orang lain. Kebijaksanaan anda akan mampu memberikan solusi terbaik bagi kehidupan saat ini. 

Kebijaksanaan tidak datang seperti pengetahuan. Tidak bisa kita miliki hanya dari membaca buku, berdiskusi, mengikuti berbagai seminar pengembangan diri, atau melatih diri untuk menjadi bijak dengan berbagai maca usaha kita. Kebijaksanaan akan menghampiri anda tepat pada waktunya. Tidak mungkin anda memiliki kebijaksanaan pada saat anda masih ingin menunjukkan ego anda kepada dunia.

Kebijaksanaan itu ibarat matahari. Saat matahari bersinar, kita tahu bahwa sinarnya akan menerangi segala sesuatu di hadapannya. Namun, kita sendiri yang disinari tidak dapat melihat wujud rupanya. Kebijaksanaan itu akan memancar dari diri kita dari sumber utamanya. Bukan pengertian kita, bukan juga karena pengetahuan kita. Ini semua akan redup pada saatnya dan digantikan oleh kegelapan karena memang kekuatan tubuh kita hanya sementara. Namun, kebijaksanaan yang sesungguhnya akan memancar dengan terang, membuat semua terlihat jelas. Yang berada di dalam gelap akan terlihat, yang tersembunyi akan diketahui orang.

Mencari kebijaksanaan dengan berbagai usaha yang terpikirkan oleh otak kita hanyalah kesia-siaan. Karena sejatinya kita tidak pernah tahu dan tidak akan bisa mengetahui seperti apa kebijaksanaan yang kita cari dan akan kita dapatkan. Kita hanya bisa merasakan dari hasil perbuatan dan apa yang dirasakan oleh orang lain. 

Tidak ada kebijaksanaan yang luar biasa yang diperoleh oleh manusia. Kebijaksanaan manusia hanya sebatas pengetahuan akan kehidupan yang terbatas. Kebijaksanaan dari pengalaman masa lalu yang akan sirna bersamaan dengan berjalannya waktu. Sumber kebijaksanaan bukan pada hati manusia, apalagi pikiran manusia. Sumber kebijaksanaan bukan berasal dari tubuh atau organ tubuh manusia yang fana. Bahkan hikmat dan kebijaksanaan itu akan abadi dan memberi pengaruh yang baik bagi segenap orang dalam waktu yang lama.

Siapakah sumber kebijaksanaan kita? Apakah pengetahuan dan latihan yang kita jalankan telah memberikan kebijaksanaan bagi hidup kita? Tentunya, saat anda memiliki kebijaksanaan menjalani kehidupan, untuk apa kebijaksanaan yang anda miliki?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tuhan, Adam, Hawa, Ular. Empat Pribadi yang Saling Berhubungan

Untuk Apa Anda Mengucap Syukur?

Tiga Hari di Jatiluhur Bersama Outward Bound Indonesia (1)